Jumat, 26 Desember 2014

Menikmati Liburan Tenang di Pantai Tanjung Lesung


Aku suka pantai. Melepaskan pandangan jauh ke laut biru yang luas kurasakan seperti terapi melepaskan beban. Apalagi saat menarik nafas panjang lalu melepaskannya perlahan. Dada terasa lapang,  ringan dan lega.


 Suasana pantai yang bersih dan sepi laksana milik pribadi dengan  debur ombak, tekstur pasir yang halus menyentuh telapak kaki, birunya laut,  aroma air asin yang terbawa angin, lambaian nyiur dan hembusan angin yang membelai wajah mendatangkan rasa nyaman. Dan rasa itu aku dapatkan ketika berlibur ke Tanjung Lesung, Pandeglang Banten.


Untuk mencapai pantai ini dari Jakarta, terdapat dua rute yang bisa ditempuh. Yang pertama mengambil rute jalan tol Jakarta-Merak, keluar di pintu tol Serang Timur. Setelah melewati kota Serang, perjalanan berlanjut ke kota Paldeglang dan Labuan, hingga sampai di pantai Tanjung Lesung. Rute yang kedua adalah melalui jalan tol Jakarta-Merak keluar di gerbang tol Cilegon.selanjutnya menyusuri Anyer-Carita-Labuan  hingga pantai Tanjung Lesung.

Pantai Tanjung Lesung terhampar indah  di ujung Barat pulau Jawa laksana gadis cantik  tersenyum memamerkan lesung pipinya. Lokasi pantai ini tepatnya berada di desa Tanjung Jaya, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang Propinsi Banten.

Pantai yang mempesona dengan air  tenang dan jernih ini dipercantik dengan bagian laut yang menjorok ke pantai membentuk laguna.


Ada banyak tempat menginap di pantai Tanjung Lesung. Mulai dari home stay, hotel, resort, dan villa. Home stay tarifnya mulai Rp. 100 ribuan, sedangkan hotel, resort dan villa bervariasi mulai Rp. 500 ribuan hingga 2,5 jutaan per malam.

Aku, suami dan anak bungsuku memilih menginap di sebuah villa di resort yang tak terlalu ramai, tepatnya di Tanjung Lesung Resort and Villa.



Suasana romantis tempat ini cocok juga  untuk pasangan yang sedang berbulan madu atau ingin mengulang bulan madu. Apalagi suasana saat hari menjelang malam. Lampu-lampu bercahaya kuning temaram  menyala di villa-villa, taman dan restauran ditingkahi langit yang meredup dan desau angin membelai daun nyiur. Syahdu.





Sejak pagi hingga sore hari, banyak yang bisa dilakukan di tempat indah ini.  Mulai dari jalan-jalan menyusuri pantai, bersepeda, berenang, bermain jetski, menyelam, snorkling, naik banana boat, berfoto narsis dengan latar pantai yang molek, menatap laut sambil makan kelapa muda,  naik perahu dan menyaksikan burung-burung camar putih mencari ikan. Atau seperti yang kulakukan, duduk diam dan meresapi keindahan tanpa melakukan apa pun. Kegiatan itu kunamai “ the art of doing nothing”.  Dan itu asyik sekali!


Di Tanjung Lesung Resort terdapat kolam renang yang menawan di pinggir pantai.  Duduk selonjoran di sofa empuk di sisi kolam sambil membaca novel dan sesekali menatap pemandangan kolam  berlatar laut sungguh menyenangkan.


Villa di resort ini juga cantik. Terdiri dari ruang tamu yang menyatu dengan ruang makan, pantry, kamar utama dan sebuah kamar lagi di lantai 2. Fasilitas  yang tersedia selain kolam renang adalah restauran, bar atau lounge, klub anak, toko souvenir, ruang rapat dan fasilitas untuk memanggang atau barbekyu.






Landscape villa dilengkapi taman yang terawat, bersih dan hijau. Ada kolam-kolam teratai yang menambah asri suasana. Berjalan-jalan di taman dan berfoto-foto juga bisa menjadi kegiatan yang asyik.




Liburan yang menyenangkan. Suatu hari nanti rasanya ingin lagi menikmati suasana santai di  pantai Tanjung Lesung.






1 komentar:

Khoirur Rohmah mengatakan...

Subhanallahh.
Pemandangannya indah skali mbK.
Sejuk skligus seger ngeliatnya